Berat jenis adalah salah satu sifat fisika hidrokarbon yang dalam Teknik Perminyakan umumnya dinyatakan dalam Specific Gravity (SG) atau dengan ºAPI. Specific Gravity (SG) didefinisikan sebagai perbandingan antara densitas minyak dengan densitas air yang diukur pada tekanan dan temperature standart (60 ºF dan 14,7 psia).
Hubungan antara ºAPI dengan Spesific Gravity (SG) adalah
Sedangkan penulisan SG adalah
Sedangkan untuk menentukan Spesific Gravity gas, alat yang digunakan adalah effusiometer, dengan memasukkan gas kedalam alat tersebut dan menghitung waktunya saat menekan air keluar dalam alat tersebut setelah sampai batas yang ditentukan, gas dihentikan sedangkan perhitungan waktunya juga dilakukan untuk kembalinya air didalam alat tersebut.
Kemudian melihat temperatur yang tertera di termometer. Untuk waktu yang tercatat T1 dan T2 dimasukkan rumus T1 / T2 = T ( true ) dan temperatur ºAPI. Kemudian mengkoreksi hingga menemukan SG-nya. Penentuan SG gas sangat diperlukan mengingat gas yang terkandung dalam minyak berbeda-beda.
Gas yang terkandung dalam minyak tersebut dapat mempengaruhi harga minyak tersebut.
Harga 0 API untuk berat jenis minyak mentah (crude oil) antara lain :
- Minyak berat = 10 – 20 0API
- Minyak sedang = 20 – 30 0 API
- Minyak ringan = > 30 0API
Specific Gravity dari minyak bumi adalah perbandingan antara berat yang diberikan oleh minyak bumi tersebut pada volume tertentu dengan berat air suling pada volume tertentu, dengan berat air suling pada volume yang sama dan diukur pada temperatur 60 0F. Sedangkan 0API (Amercan Petroleoum Institute) gravity minyak bumi menunjukkan kualitas minyak bumi tersebut berdasarkan standar dari Amerika. Makin kecil berat jenis (SG) atau makin besar 0API-nya akan sedikit mengandung lilin atau residu aspal, atau paraffin. Namun dewasa ini minyak berat dapat dibuat fraksi bensin lebih banyak dengan menggunakan metode Cracking dalam penyulingan, namun proses ini memerlukan banyak biaya.
0 comments:
Posting Komentar